Pantunab ab adalah pantun yang berisikan pantun yang pada baris pertama akhirannya (a) sama dengan baris ketiga. Bahkan, kesalahan yang kamu alami juga bisa menjadi guru terbaik, lho! Sama seperti pantun pada umumnya, pantun nasihat juga terdiri dari empat bait. Penjelasan Pengertian Enzim Dan Fungsinya Yang Wajib Diketahui. PantunPembuka dan Penutup Pidato Mimpikamu Com. Pantun Akhir Majlis selokatok blogspot com. pantun penutup pidato bahasa indonesia OurClipart. pantun yang lucu untuk pembuka salam Brainly co id. Contoh Pantun Perasmian Penutupan dan Sebagainya. maneka warna Pantun pantun membuka acara. 5 Contoh Kalimat Pantun Penutup Pidato Pintar Pidato. CiriCiri Pantun Adalah Bersajak - 30 Kumpulan Contoh Pantun Nasehat Bersajak Ab Ab Belajar Puisi Dan Pantun - Baris 3 dan 4 merupakan isi · 4.. Satu bait terdiri dari 4 baris · 2. Luas terbentang kebun lada ( baris satu ) a. Baris ketiga dan keempat pantun adalah isi; Pantun adalah bentuk puisi indonesia (melayu) yang tiap baitnya terdiri Pantunpatah : Himne patah atau pantun patah adalah pantun dengan rumus yang berakhiran Ab atau Ab dan bisa juga Ab atau Ab, contoh: Hari berikutnya saya duduk dua baris di samping bangku Anda. Aku sengaja mencari tempat terbaik untuk melihatmu. Ruang kelas penuh sesak. Inilah13 pantun nasehat 4 baris yang bisa kamu pakai sebagai pengingat diri atau untuk menyelesaikan tugas sekolah. ADVERTISEMENT. Dalam buku Cerdas Berbahasa Indonesia oleh Kosasih (2013), ciri-ciri pantun diantaranya adalah tiap baris terdiri atas 8 sampai 12 suku kata. Dua baris pertama disebut sampiran dan dua baris berikutnya disebut isi Contohpantun bersajak ab ab. buat bumbu, tidaklah enak dimakan mentah. Source: workidbelajar.blogspot.com. Contoh pantun kesehatan bersajak aaaa. Satu Baris Terdiri Dari 8 Sampai 12 Suku Kata. Lucu, teka teki, agama, nasehat, jenaka dan maknanya, pendidikan, cinta, anak muda, remaja: 33+ contoh pantun pendidikan dan sekolah PantunBahasa Inggris beserta artinya. Pantun identik dengan orang melayu atau indonesia, karna dalam bahasa inggris tidak ada pantun. tapi puisi yang mirip seperti pantun pada puisi bahasa inggris . kamu juga pasti tau apa syarat dan ciri - ciri sebuah pantun, yap, dalam 1 bait terdiri dari 4 kalimat, dan memiliki sajak ab ab, yang berarti terletakdari rumus sajak akhir, soneta rumus persajakan akhirnya masing-masing abba-abba-cdc-dcd sedangkan pantun ab-ab, dan tentu saja jumlah baris pada soneta 14 baris, terdiri dari 4 bait yakni dua buah kuatrain yang disebut oktaf dan dua buah terzina yang disebut sektet, sedangkan pantun hanya 4 baris. Pantun mewakili kesusastraan puisi fz7xt. Pantun Bersajak ABAB – Sastra lama yang terdiri dari empat baris dengan pola akhiran beraturan biasa dikenal dengan sebutan pantun. Fokus pembahasan kali ini akan menjelaskan seputar pantun bersajak ABAB. Sistem sajak atau rima dalam pantun sudah diatur dengan jelas sejak dahulu, bait pertama dan kedua disebut sampiran, sedangkan ketiga dan keempat disebut dengan isi pantun. Pada pantun yang memiliki sajak ABAB, baris pertama dan ketiga memiliki akhiran kata yang sama, yakni berpola A. Hal ini sejalan dengan akhiran pada baris kedua dan empat yang berpola B. Topik pembahasan atau tema sebuah pantun sangat beragam. Mulai dari pantun nasehat, pendidikan, jenaka, hingga pantun yang bertema kebangsaan atau nasionalisme. Pembuatan pantun dengan tema-tema tersebut disesuaikan dengan kebutuhan penggunanya. Berikut ini beberapa contoh pantun yang memiliki sajak ABAB sesuai tema dan topik yang bisa digunakan untuk kebutuhan sehari-hari. Pantun Bersajak ABAB Tentang Nasehat Tema pantun bersajak ABAB yang pertama adalah nasehat. Pantun nasehat berisi ajakan atau penyampaian pesan moral dan didikan kepada orang lain. Pantun ini memiliki makna kebaikan dan menggunakan kata-kata yang bijak untuk menarik hati pendengarnya. Biasanya orang yang diberi nasehat dengan lembut menggunakan pantun akan lebih tergerak hatinya dari pada menggunakan cara langsung. Hal ini dilandasi faktor pemilihan kata yang tepat dan tidak terkesan menggurui atau menyinggung. Berikut ini beberapa contoh pantun yang memiliki sajak ABAB dengan tema nasehat Buah manis buah salak Buka puasa dengan kurma Hilang rupa karena akhlak Akhlak buruk tak ada guna Mengambil air guna perigi Dibuat mandi terasa dingin Semakin pohon menjulang tinggi Semakin kencang terpaan angin Baca Juga Pantun Buah Buahan Pantun Bersajak ABAB Tentang Orang Tua Untuk Anak Seperti namanya, pantun ini biasanya diucapkan oleh orang tua kepada anak. Tujuannya untuk memberi nasehat atau pelajaran hidup. Kadang juga bermakna dukungan dan kasih sayang orang tua. Menunjukkan kasih sayang atau mengajari anak tentang kehidupan adalah tugas orang tua. Namun akan lebih bermakna jika bisa disampaikan dalam bentuk baris pantun. Pihak penerima dalam hal ini anak, akan lebih mudah mengingat ajaran yang diberikan orang tuanya dalam bentuk yang tidak biasa. Apalagi penggunaan kata dalam pantun tidak sembarangan. Penyusunan rima serta makna yang terkandung di dalamnya akan membuat pesan lebih mudah diterima. Beberapa pantun yang bisa dijadikan contoh sebagai berikut Buah salak buah sukun Tergores pisau jari berdarah Jadilah anak rajin dan tekun Tetap berjuang pantang menyerah Gaun indah berenda-renda Berwarna putih motif melati Wahai anakku kasih ibunda Jadilah manusia selalu berbakti Pantun Bersajak ABAB Tentang Anak-Anak Berbeda dengan sebelumnya, pantun khusus anak-anak ini biasanya memiliki makna kehidupan sehari-hari yang menyenangkan. Sebagaimana kondisi anak-anak yang biasanya hobi bermain. Ada pula pantun yang memiliki makna nasehat untuk selalu belajar dari pengalaman agar tidak menyesal saat dewasa. Beberapa contoh pantun bersajak ABAB untuk anak sebagai berikut Coba tengok pohon kelapa Tumbuh besar tinggi menjulang Senangnya hati bermain sepak bola Tak terasa hari sudah berganti petang Pergi ke pantai naik sepeda Ombak datang menghantam karang Asik bermain boleh-boleh saja Sebelum petang ingatlah pulang Jalan-jalan keliling Madura Makan dodol rasanya kenyal Lihat pengalaman yang lebih tua Agar tak ada kata menyesal Pantun Bersajak ABAB Tentang Tata Krama dan Sopan Santun Pantun bersajak ABAB berikut ini memiliki tema tata krama atau sopan santun. Biasanya ditujukan untuk saling menghormati antar sesama ataupun orang yang lebih tua. Menyampaikan pesan kebaikan dengan menggunakan pantun akan lebih efektif dan mudah diterima karena kata-kata yang digunakan juga baik dan menghibur. Beberapa contohnya sebagai berikut Mencari ikan ke rawa-rawa Ikan ditangkap ternyata mati Hormatilah kedua orang tua Agar hidup selalu diberkati Ikan lele mencari makan Mencari makan di dalam lumpur Jika orang tua selalu diutamakan Maka hidup pastilah makmur Berjalan masih harus dituntun Jika lelah mintalah berhenti Bersikaplah sopan dan santun Jaga ucapan agar tak menyakiti Pantun Bersajak ABAB Tentang Belajar atau Pendidikan Pantun jenis ini memiliki isi tentang kegiatan belajar dan pendidikan. Kewajiban menuntut ilmu bagi seorang manusia tidak pernah berhenti berdasarkan usia. Bukan hanya anak-anak, tapi setiap manusia yang bernyawa harus terus belajar. Pelajaran dan pendidikan bisa diperoleh dari mana saja, tergantung bagaimana seseorang memandang suatu hal bisa bermanfaat. Pantun bertema pendidikan bisa digunakan untuk bahan ajar di sekolah maupun di luar sekolah. Tugas membuat pantun disekolah bisa ditambah dengan pemberian materi seputar sejarah dan penulisan pantun. Kegiatan berbalas pantun antar siswa juga bisa dilakukan sebagai bahan praktek untuk membiasakan anak berpikir kreatif dan tanggap dalam membuat pantun. Penggunaannya pantun tidak hanya sebagai karya sastra yang harus dipelajari di sekolah. Semua tempat dan kegiatan yang dijalani bisa menjadi wadah dalam menggunakan pantun. Pantun bisa menjadi sarana penyebaran pendidikan dan pelajaran hidup. Contoh pantun yang mengandung makna pendidikan seperti berikut Hujan badai segera menghindar Takut ada pohon yang roboh Barang siapa tak giat belajar Seumur hidup menanggung bodoh Pohon cemara ditanam sejajar Dahannya patah tinggal sebelah Perintah Allah untuk belajar Niat tulus baca bismillah Main sepeda jalannya memutar Jalan gelombang berliku-liku Jikalau ingin menjadi pintar Ingat selalu membaca buku Luas membentang langit biru Indah dipandang luar sekolah Hormat selalu pada gurumu Supaya ilmu mendapat berkah Baca Juga Pantun Betawi Pantun Bersajak ABAB Tentang Agama Pantun bersajak ABAB berikutnya memiliki tema agama dan ketuhanan. Jenis pantun ini biasanya memiliki makna seputar perintah agama, dosa, dan kewajiban sebagai umat manusia kepada Tuhan-nya. Adapula larangan-larangan yang terkandung dalam makna pantun yang ditujukan kepada orang lain agar tidak dilanggar. Pantun agama bisa digunakan sebagai pembuka dalam sebuah pembicaraan keagamaan ataupun ceramah. Tujuannya untuk menarik fokus dan minat pendengar. Selain itu, pantun juga bisa difungsikan untuk menyebarkan ajaran agama seperti bentuk seni lain misalnya lagu. Berikut ini adalah salah satu contoh pantun bertema agama Memancing ikan duduk di pinggiran Sungainya keruh bagai jelaga Kitab Al Qur’an sebagai tuntunan Petunjuk jalan menuju surga Cantik rupanya bunga asoka Kelopak kecil banyak ditabur Tidak sembahyang tidak puasa Tersiksa badan di dalam kubur Pergi ke pasar membeli nangka Kaki keseleo salah urat Terhadap orang tua selalu durhaka Dunia akhirat selalu melarat Anak kecil rambutnya ikal Minum es buah rasa bidara Punya masalah sebesar kapal Kasih Allah seluas samudra Singa hewan penguasa rimba Siapa mengganggu tak kan selamat Bila akhlak sudah mulia Dunia akhirat dipenuhi rahmat Pantun Bersajak ABAB Tentang Jenaka Jenis pantun ini biasanya terdiri dari susunan kata yang lucu dan mengandung makna menghibur. Tidak jarang pula dibuat untuk saling menyindir satu sama lain. Namun, baik pembicara maupun pendengar tidak akan merasa tersinggung. Hal ini dikarenakan pantun jenaka memang bertujuan untuk menghidupkan suasana. Pantun bersajak ABAB dengan tema jenaka banyak digunakan saat dalam perkumpulan atau acara ramai. Tujuan utamanya adalah membangkitkan atmosfer pertemuan agar menjadi lebih meriah dan hidup. Saat ini banyak pula acara-acara televisi yang menghadirkan serial atau talkshow dengan membubuhkan pantun jenaka saat bercakap-cakap. Contoh pantun jenaka seperti di bawah ini Sering begadang hingga tengah malam Begadang sambil makan tahu oring Badannya besar siswa kelas enam Tetapi sayang ternyata cengeng Burung perkutut Burung kutilang Hei kamu kentut Baunya tak hilang-hilang Hidupkan api dengan pemantik Memasak nasi kuali gosong Hei adik memang berwajah cantik Tetapi sayang giginya ompong Buah pisang buah tomat Busuk disimpan dalam peti Pantas saya bau menyengat Rupanya kamu belum mandi Ada sungai rumah buaya Sungainya luas dalam sekali Ku kira mirip Luna Maya Tapi ternyata mirip Mpok Ati Ku lihat seorang aki-aki Duduk bersandar di samping gentong Ku kira kau laki-laki Tapi ternyata seorang bencong Peras santan pakai air Dicampur gula manis rasanya Itu mantan apa tukang parkir Sukanya muncul tiba-tiba Pantun Bersajak ABAB Tentang Kesehatan Kesehatan mahal harga, begitulah pepatah lama berkata. Hal ini benar adanya, karena sebanyak apapun uang yang dimiliki tidak akan berguna dalam kondisi sakit. Kesehatan harus dijaga, jangan menunggu sakit baru berobat. Mengajak orang lain untuk tetap hidup sehat dan menjalankan pola hidup yang benar tidak semudah membalik telapak tangan. Salah satu cara yang bisa dilakukan dengan mengkampanyekan hidup sehat menggunakan pantun. Selain berfungsi untuk mengajak dengan kalimat-kalimat itu sendiri. Contoh pantun bersajak ABAB bertema kesehatan seperti di bawah ini Pergi ke sekolah hari selasa Cepat berangkat takut terlambat Sering-seringlah berolahraga Agar tubuh menjadi sehat Saat lebaran banyak ketupat Makan bersama di rumah Sari Ingin badan sehat dan kuat Banyak konsumsi makanan bergizi Pergi berjalan di hutan lebat Hutan gelap tak terkira Tak akan tahu nikmatnya sehat Sebelum sakit telah dirasa Sarapan bubur dengan santan Makan tersedak terlalu cepat Perbanyak konsumsi sayur-sayuran Supaya badan selalu sehat Anak gadis pandai menjahit Tapi tidak mahir berdandan Agar tidak tertular penyakit Cucilah tangan sebelum makan Baca Juga Pantun Bts Pantun Bersajak ABAB Tentang Lingkungan Jarang ditemukan pantun dengan tema lingkungan. Namun bukan berarti tema ini tidak cocok digunakan untuk pantun. Semua tema atau topic bisa digunakan untuk membuat sebuah pantun. Tergantung pada pemilihan kata yang sesuai agar makna yang bagus bisa tercipta, pantun lingkungan umumnya bermakna ajakan untuk menjaga kondisi lingkungan. Ajakan dalam bentuk pantun akan terasa lebih menarik dan mengundang atensi pembaca dari pada hanya sekedar tulisan tak berstruktur. Beberapa contoh pantun bersajak ABAB yang mengangkat topik pembahasan masalah lingkungan sebagai berikut Melihat sungai airnya jernih Bisalah mandi memakainya Jika mendamba lingkungan bersih Ambil sampah buang pada tempatnya Santai sore makan salak Ditemani pula dengan kuaci Jika sampai bumi ini rusak Manusia pasti akan merugi Buah dikupas jangan dimakan Buah itu punya bu Ani Mari bersama jaga lingkungan Supaya tetap aman dan asri Duduk di kursi kayu ulin Guna yang benar khawatir patah Bumi gerah bencana rutin Pohon di hutan habis dijarah Pantun Bersajak ABAB Tentang Kebangsaan Membuat Pantun bersajak ABAB dengan tema kebangsaan biasanya dijadikan sebagai ajang perlombaan saat peringatan hari kemerdekaan. Selain untuk mengenalkan pantun dan menumbuhkan kecintaan terhadap seni sastra, ajang seperti ini juga bisa meningkatkan rasa nasionalisme. Beberapa contoh pantun dengan tema kebangsaan dapat dilihat dibawah ini Mandi di sungai beramai-ramai Pulang membawa ikan arwana Tanah air ku indah dan permai Tak ada lain Indonesia Kamu bersedih aku berduka Akan selalu hidup menyatu Mottonya itu Bhinneka Tunggal Ika Meski berbeda tapi tetaplah satu Kota pahlawan kota Surabaya Pejuang lahir di kota ini Aku slalu cinta pada Indonesia Kesatuannya harga mati Penutup Itulah berbagai contoh pantun bersajak ABAB dengan bermacam-macam tema serta topik pembahasan. Penggunaan pantun dalam kehidupan sehari-hari harus selalu diterapkan dan dibiasakan. Hal ini berguna untuk memupuk kecintaan masyarakat terhadap sastra asli nusantara tersebut. Tujuannya tidak lain agar seni ini tidak punah dimakan usia. Pantun Bersajak ABAB Bila cinta mekar di dada Siang terkenang malam termimpi Pengertian Pantun[sunting] Pantun adalah puisi melayu asli yang sudah mengakar lama di budaya masyarakat. Pantun salah satu jenis karya sastra yang lama. Lazimnya puisi hanya terdiri atas 4 larik baris bersajak ab-ab atau aa-aa. Pada awal mulanya pantun merupakan sastra lisan, tapi kini pantun juga ada dalam bentuk tulisan. Keseluruhan bentuk pantun hanyalah berupa sampiran dan isi. Sampiran terletak pada baris pertama dan kedua dan biasanya tidak berhubungan secara langsung dengan bagian kedua. Baris ketiga dan keempat ialah bagian isi yang merupakan tujuan dari puisi tersebut. Ciri - ciri pantun[sunting] Memiliki rima a-a-a-a, a-b-a-b Terdiri 4 baris dalam 1 bait Baris pertama & kedua merupakan sampiran Baris ketiga & keempat merupakan isi 1 baris terdiri dari 8-12 suku kata Contoh pantun berima a-b-a-b[sunting] Kalau ada jarum yang patah Jangan masukkan dalam peti Kalau ada kata-kataku yang salah jangan masukkan dalam hati Ayam berkokok di pagi hari Bangunlah sudah seorang anak Jangan bangun hanya untuk mandi Tapi tolonglah ibu untuk masak Contoh pantun berima a-a-b-b[sunting] Kura-kura naik perahu Jalan - Jalan beli tahu Sudah gaharu cendana pula Sudah tahu bertanya pula Jenis-jenis Pantun[sunting] Dilihat Dari Bentuknya[sunting] Pantun Biasa Contoh Malem hari main kulintang Ditemani sobat tersayang Bagaimana hati tidak bimbang Kepala botak minta dikepang Pantun Seloka pantun berkait Seloka ialah pantun berkait yang tidak cukup dengan satu bait saja, karena pantun berkait merupakan jalinan atas beberapa bait. Ciri-ciri seloka Baris kedua dan keempat pada bait pertama dipakai sebagai baris pertama dan ketiga di bait kedua. Baris kedua dan keempat pada bait kedua dipakai sebagai baris pertama dan ketiga di bait ketiga. Dan seterusnya. Contoh Bait I Taman melati di rumah-rumah baris I Ubur-ubur sampingan dua baris II Kalau mati kita bersama baris III Satu kubur kita berdua baris IV Bait II Ubur-ubur sampingan dua baris I Taman melati bersusun tangkai baris II Satu kubur kita berdua baris III Kalau boleh bersusun bangkai baris IV Talibun Talibun adalah pantun yang jumlah barisnya lebih dari 4 baris dan satu bait pantun talibun harus genap tiap barisnya, misalnya 6, 8, 10 dan seterusnya. Dengan catatan JIka satu bait berisi 6 baris, maka 3 baris pertama ialah sampiran dan 3 baris sisanya ialah isi. Sedangkan untuk sajaknya menjadi a-b-c-a-b-c. Jika satu bait berisi 8 baris, maka 4 baris pertama ialah sampiran dan 4 baris sisanya ialah isi. Sedangkan untuk sajaknya menjadi a-b-c-d-a-b-c-d. Contoh pantun talibun 6 baris Kalau anak pergi ke pekan Yu beli belanak pun beli Ikan panjang beli dahulu Kalau anak pergi berjalan Ibu cari sanak pun cari Induk semang cari dahulu Pantun Kilat karmina Ciri-cirinya Setiap bait terdiri dua baris. Baris pertama merupakan sampiran, baris kedua merupakan isi. Bersajak a-a. Setiap baris terdiri dari 8-12 suku kata. Contoh Dahulu parang, sekarang besi Dahulu sayang, sekarang benci Dilihat Dari Isinya[sunting] Pantun Anak-anak Contoh Elok Rupa kembang jati Dibawa itik pulang petang Tidak berkata besar hati Melihat ibu sudah datang Pantun Orang Muda / Remaja Contoh Naik Motor merknya Honda Pergi sebentar kerumah Hanapi Bila cinta mekar di dada Siang terkenang malam termimpi Pantun Orang Tua Contoh Supaya tangan tidak terluka Jangan dikepit hulunya kapak Supaya Tuhan tidak murka Jangan sakiti Ibu dan Bapak Pantun Jenaka Contoh Ikan gabus di rawa-rawa Ikan sepat nyangkut dijaring Perut sakit menahan tawa Melihat gigi palsu loncat ke piring Pantun Teka-teki Contoh Tuan puteri belajar menari Diajari oleh pak Harun Kalau tuan bijak bestari Apa yang naik tapi tak bisa turun Pantun Nasihat Contoh Jangan suka makan mentimun Mentimun itu banyak getahnya Jangan suka duduk melamun Melamun itu tidak ada gunanya Pantun dalam bahasa Bali disebut Peparikan untuk yang terdiri dari 4 baris sedangkan yang 2 baris disebut wewangsalan. Hari ini saya akan share beberapa contoh Pantun yang menggunakan bahasa Bali. Pantun-pantun ini dibuat oleh siswa dalam pembelajaran Bahasa Bali kelas VII dan kelas VIII. Langsung saja dilihatpantun2nya di bawah ini. Numbas wani ka Kota Bangli Lakar aba mulih ke kampung Ngiring Ajegang Seni Budaya Bali Sane becik tur adi luhung Anak Cerik masolah kelih Anak kelih matutang pelih Nguda makejang mabaju putih? Nyaruang apang tusing kadena pelih Kadek Sukareni, VIII A, PGRI 2 Buleleng